Selasa, 18 Maret 2014

PENGARUH LUAR PADA TENAGA ENGINE

Ok para sahabat, pada post kali ini saya akan menceritakan perhitungan tenaga engine, entah itu diesel ataupun bensin.

Secara garis besar pengaruh dari luar tenaga suatu engine di pengaruhi oleh :

> Temperatur udara luar (Ambient temperature)
> Tekanan udara luar (Atmosphere Pressure)
> Kelembaban udara (humidity).
Standard Industri yang di pakai adalah:
1. JIS (Japannes Industrial Standard) ( PS )
2. SAE (Society of Automotive Engineer) ( HP )
3. DIN (Deutch Industrial Norm) ( PS )
4. BS (British Standard) ( HP )
semua standart industri yang dipakai di atas bisa dikonversikan ke Kilowatt (Kw)

Catatan :
> Ketinggian 0 Meter dari permukaan laut mempunyai tekanan 1 atm = 760 mmHg
> Tekanan uap sebagian (partial vapour pressure)
tekanan uap yang ada pada tekanan udara keseluruhan.
> Kelembaban relative (Relative humidity)
Tekanan uap partial pada temperature tertentu di bagi dengan tekanan uap jenuh pada temperature
tertentu dikalikan dengan 100%.

Faktor-faktor yang mempengaruhi tenaga engine.
1. Tekanan atmosfir----> jika tekanan atmosfir kecil maka kandungan oksigen juga kecil.
2. Tekanan uap-------> beasarnya tekanan uap menunjukkan banyaknya kandungan uap, dan oksigenya juga kecil.
3. Temperature ----> jika temperature udara tinggi maka tingkat kerapatan udara juga kecil, maka oksige-nya juga kecil.

Okee, sekian dulu ya post kali ini,.. ntar tak tambah lagi pokoknya.., ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar